'Aisyiyah

Gerakan Perempuan Muslim Berkemajuan

Berita
Rombongan Kereta Kelinci Memeriahkan Semarak Kajian PCA Colomadu Putaran Ke-2
17 Februari 2022 17:52 WIB | dibaca 377

Rabu (16/02/2022), suasana terik di halaman Masjid At Taqwa dan pelataran komplek MIM Bolon bertambah panas dengan ramai lalu lalang kereta kelinci dan kendaraan bermotor jamaah kajian PCA Colomadu. Suasana tambah meriah dengan iringan nasyid Hidayatunnauroh, takmir masjid Al Mukarromah Bolon. Kajian rutin PCA Colomadu menginjak putaran kedua dengan tuan rumah PRA Bolon, di bawah pimpinan Ibu Aminatu Sayidah. Jamaah kajian yang mayoritas para ibu dan simbah-simbah antusias menghadiri kajian. Para jamaah datang beserta rombongan dari 11 PRA di Colomadu, diantaranya Baturan, Blulukan, Ngasem, Gawanan, dan lainnya.

 
Kajian dimulai pukul 13:00 dengan tampilan hadrah, selanjutnya dipandu oleh sekretaris PCA, Ibu Hj. Sri Rohmani memandu jalannya acara. Sambutan pertama disampaikan pimpinan PCA Colomadu, Ibu Hj. Sulbiyah Watoro. Beliau menyampaikan kebahagiaannya sebagai bentuk rasa syukur atas antusias para jamaah yang hadir di kajian putaran kedua ini. Beliau juga menyampaikan ucapan selamat atas Milad MIM Bolon Digdaya dan berharap menjadi madrasah yang berkemajuan dan dicintai masyarakat. Pesan terakhir beliau di bulan Rajab ini, para jamaah diingatkan untuk segera melunasi hutang puasanya.
 
 
Sambutan Kedua disampaikan Ibu Aminatu Sadiyah, selaku Ketua PRA Bolon. Dalam sambutannya disampaikan ucapan selamat datang dan harapan beliau, para jamaah dapat mengaplikasikan nilai yang diperoleh dalam kajian dapat diaplikasikan dalam kehidupan. Sambutan berikutnya diberikan oleh Mbah Soli, panggilan akrab H. Solihuddin. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan Hendaknya ilmu yang diperoleh dalam kajian dapat diamalkan. Ilmu yang tidak diamalkan ibarat pohon yang tidak berbuah. Beliau tidak lupa mengingatkan para jamaah kajian untuk dapat tenang dalam mengikuti kajian, karena “mengaji sambil ngobrol marake ora cementel”.
 
 
Tepat pukul 14:00, tibalah di kajian inti yang disampaikan oleh Ustadz Arif Nasiruddin (UAN), sekaligus sebagai ketua PCM Colomadu. Beliau menyampaikan sabda Rasulullah : “Sesungguhnya pertama kali yang diperiksa dari amal seorang hamba pada hari kiamat adalah sholatnya. Jika didapati sholatnya sempurna, maka diterima sholat dan semua amalnya. Dan apabila sholatnya ada yang kurang, maka ditolak sholatnya juga semua amalnya.”
 
 
Selain itu disampaikan juga bahwa pernyataan Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika ditanya oleh ‘Abdullah bin Mas’ûd Radhiyallahu anhuma.
 
 أَيُّ الْأَعْمَالِ أَحَبُّ إِلَى اللهِ ؟ قَالَ: اَلصَّلَاةُ عَلَىٰ وَقْتِهَا ، قُلْتُ : ثُمَّ أَيٌّ ؟ قَالَ: ثُمَّ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ ، قُلْتُ: ثُمَّ أَيٌّ ؟ قَالَ: ثُمَّ الْجِهَادُ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ. 
“Amalan apakah yang paling dicintai Allâh?”Rasûlullâh menjawab, “Mengerjakan shalat pada waktunya.”Aku bertanya, “Kemudian apa?”Beliau menjawab, “Kemudian berbakti kepada kedua orang tua.”Aku bertanya, “Kemudian apa?”Beliau menjawab, “Kemudian jihad di jalan Allâh.
 Shahih: HR. Al-Bukhâri (no. 527) dan Muslim (no. 85 (139)) dari Shahabat ‘Abdullah bin Mas’ud Radhiyallahu anhu
 
UAN menyampaikan bahwasanya para ibu dan simbah menjadi hamba yang dicintai Alloh SWT dengan diberikan kemudahan untuk masuk surga dari pintu manapun yang dikehendaki. Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,
“Apabila seorang wanita sholat lima waktu, berpuasa bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dari zina, dan taat kepada suaminya, maka ia akan masuk surga dari pintu mana saja yang ia kehendaki.” [HR. Ibnu Hibban dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Shahihut Targhib: 1931]
 
Mengingat pentingnya amalan sholat sebagai kunci masuk surga maka UAS berpesan tentang Sembilan kemuliaan orang yang menjaga sholat menurut Sayyidina Utsman bin Affan;
1.Dicintai Allah
   Cinta tertinggi adalah cinta Alloh SWT yang dapat kita raih dengan menyempurnakan sholat kita
2.Badan Sehat
   Gerakan sholat banyak memberi manfaat kesehatan yang dapat menjaga kebugaran. Sholat menjadi obat dalam kondisi lelah fisik dan mental.
3.Dijaga oleh Malaikat
   Alloh SWT menugaskan dua malaikat di sisi kanan dan kiri yang bertugas mencatat amal perbuatan, serta dua malaikat penjaga fisik manusia.
4.Rumahnya diberkahi
   Menurut tafsir Ibnu Katsir, sholat fardhu menjadi pembuka pahala dan keberkahan hidup termasuk seisi rumahnya.
5.Tampak pada wajahnya tanda orang soleh
   Dikatakan dalam hadis Riwayat At-Tirmizi, daripada Syaqiq bin Abdullah – seorang tabiin yang disepakati kemuliaannya – dia berkata,
  “Para sahabat Rasulullah SAW tidak berpendapat bahawa tidaklah amal perbuatan ditinggalkan menyebabkan kekufuran melainkan solat. ”Riwayat At-Tirmizi
6. Allah akan melembutkan hatinya
7. Lalui sirat (titian) sepantas kilat
8. Diselamatkan oleh Allah
    Terdapat hadis Qudsi riwayat Imam Ahmad dalam Isamuddin As-sababati, Baginda bersabda, sesungguhnya Rabbmu berfirman,
   “Barangsiapa menunaikan solat pada waktunya, kemudian dia memeliharanya, tidak melalaikannya kerana meremehkan haknya, maka dia mempunyai janji yang pasti Aku penuhi, iaitu Aku akan memasukkannya ke dalam syurga.”
9. Allah menempatkannya bersama orang yang tidak takut dan tidak sedih
    Allah berfirman dalam surah al-Ma’arij : 19,
   “Sesungguhnya manusia itu dijadikan bertabiat resah dan gelisah; apabila ditimpa kesusahan, dia sangat gelisah; dan apabila ia beroleh kesenangan, ia sangat bakhil, kecuali orang-orang yang mengerjakan sembahyang.”
 
 
Sebagai penutup, menurut UAN, menjadi individu muslim yang mutlak sentiasa melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya terutamanya dalam urusan akhirat, sebagaimana mutiara kata Imam Hassan al-Basri, “Wahai anak Adam, juallah duniamu untuk akhiratmu, niscaya kamu untung di keduanya, dan janganlah kamu jual akhiratmu untuk duniamu, karena kamu akan rugi di keduanya. Singgah di dunia ini sebentar, sedangkan tinggal di akhirat sana sangatlah panjang.”
 
 
Sumber : Arum Dyah Ripdianti
 
Redaktur : LPPA PDA Karanganyar
Shared Post: