'Aisyiyah

Gerakan Perempuan Muslim Berkemajuan

Berita
Kajian Ramadan PCA Jaten - Seri 2
17 April 2022 08:43 WIB | dibaca 94

Kajian Ramadhan PCA Jaten Seri 2

Pada hari: Ahad
Tanggal : 17 April 2022
Pukul : 05:45 s.d 07:00 WIB
Tempat : Gedung Dakwah Muhammadiyah Karanganyar
Penyelenggara : Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Karanganyar

Pra Acara :
1. Pengisian Daftar Hadir
2. Pengisian dai Cilik santri mualimin Muhammadiyah Yogyakarta (Wildan Mauzakawali Septian)
3. Pengisian Pengajian inti Oleh : Dr. Muh. Samsuri, M.Si. Ketua PDM Karanganyar
4. Laporan Hasil Infaq
5. Penutup

Pengajian : oleh Dai cilik mas Wildan mauzakawali septan dari Yogyakarta.
Tentang : Tolabul Ilmi

Bismillahirrahmaanirrahimm assalamu’alaikum warrahmatullahi,wabarrakatuh. Marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah subhana wata’ala yang sudah memberi kita nikmat sempat,sehat, pada hri ini kita dapat hadir dalam silahturahmi mencari ilmi (tolabul ilmi) yang dalam hadis: tolabul ilmi faridatu ‘alla kuli muslimin wamuslimah, artinya, menuntut ilmu itu wajib bagi kaum laki – laki dan kaum perempuan.

Kita sebagai orang tua yang sudah banyak berpengalaman sehingga kalau pada zaman sekarang itu berubah tentang penggunaan IT, misalnya HP, kita sebagai orang tua tentu sudah banyak ketinggalan zaman, lebih bagus dari anak-anak muda sekarang lebih jago, sehingga untuk berapa dengan keinginan-keinginannyapun lebih jauh berbeda dengan zaman pada waktu kita dulu masih kecil semasa tua ini atau kekinian. Dalam menuntut ilmu pada zaman sekarang kita tinggal membuka youtube sehingga kita tidak perlu datang dan pergi jauh.

Berbeda pada zaman para orang  tua dahulu ketika menuntut ilmu semakin pahit dan bersusah payah dalam segi kondisinya yang kebanyakan sulit ekonomi dan lain sebagainya. Bagaimana kondisi Negara ini dalam kurun waktu 10 tahun atau 20 tahun yang akan datang, generasi kita yang mungkin belum semua masuk ke sekolah-sekolah Islam atau Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah membuka pendaftaran murid baru, silahkan putra dan putrinya untuk bersekolah di Muhammadiyah. Untuk memimpin negara ini kedepannya bagaimana kondisinya bila tidak dididik sejak dini untuk menyiapkan para pemimpin-pemimpin kita berilmu berekonomi, berbudaya Qur’ani dan islami, ketika mudanya tidak islami akan luntur.

Terjadi kulturasi budaya. Bila anak-anak kita sekolahkan di pondok-pondok pesantren islam nanti akan terjadi perubahan, missal yang setiap harinya kita mendidik sulit untuk mandi teratur sholat lima waktu teratur dan makan dan minum yang teratur pula. Kalau para orang tua yang tidak bisa mengawasinya lebih baik sekolah dipondokkan, supaya taat dan patuh terhadap orang tua dengan harapan menjadi anak yang sholeh.

Pengajian dari Bpk  Dr. Muh Samsuri . M.S.I
Pagi ini saya bersyukur atas limpahan rahmat serta hidayahnya kepada Allah Subhanahu Wata’ala dapat berkumpul di sini untuk ngaji dalam keadaan sehat walfiat. Dalam puasa awal ini kita tidak menyalahkan puasa hari Ahad atau hari Sabtu untuk saling menghargai pendapat yang ikut muhammadiyah dan ikut pemerintah. Rukyah dan hisab sekarang betul-betul digunakan dengan jangan pernah ragu dan bimbang. Saya berharap nanti ada perempuan yang bisa berdakwah seperti mas Wildan yang seusia mereka masih muda sudah bisa berpidato. Bulan ini bulan ramadan bulan yang penuh barrokah, semakin kita bersungguh dalam menjalankan rukun-rukun Islam ini semakin bahagia tidak sengsara.

Dalam barrokah itu maknanya berseri-seri dan lapang, padahal ada yang bilang berat, misalnya kita sedang sakit, haid bagi perempuan tetep berbahagia dan gembuira. Sekarang ditumpang kondisi ekonomi yang mahal : tidak usah sambat, susah, bingung, sembako naik maka dalam kondisi resah untuk bagaimana cara kita mengelola keuangan saja.mengelola ekonomi kita dalam rumah tangga. Dalam bertentaangga kita melihat-lihat ada orang yang aktif pergi ke masjid kita dukung dan semagatlah bersyukur missal punya keturunan ya kita didik dan bersusah payah kita kenalkan agama yang baik sejak kecil kita berusaha ke sekolah pondok dan pesantren. Allah memberikan rezeki yang barrokah kita Bersodaqoh, berinfaq, berzakat, yang terbaik di bulan Ramadan ini di LAZIZMU.

Dipersilahkan Ahad depan membawa botol berisi beras, cicin emas, uang supaya lebih bertambah kebaikannya di bulan Ramadan ini. Dalam berumah tangga berpasangan saling bertanya istri tanya ke suami dan sebaliknya suami bertanya kepada istri. Seorang suami tetap harus bertanggung jawab terhadap istrinya dan seorang istri walaupun mempunyai gaji lebih besar dengan suaminya tetep harus dihormati. Seorang suami harus lebih melihatkan kekuatannya dan jangan menunjukkan keangkuhannnya tidak boleh menyakiti badan atau jasmaninya, harus bersikap lembut, sayang dan santun.

Dalam bulan Ramadan ini kita harus taat dan misal bulan Ramadan tidak boleh istri dicampuri saat berpuasa. Dalam berpuasa kita tutup dengan berzakat siapapun yang bernyawa,hamba merdeka, budak semua yang sebelum 1 Syawal masih hidup, belum mati  dan apalagi kaya, dan bagi yang simiskin kita cukupi pada hari raya makan dan minumnya. Terima kasih atas gerakan-gerakan AUM kita Muhammadiyah sering pengajian.

Dilanjutkan Pengumuman Infaq

Kontributor : Wiji, S.Pd.AUD (PCA Jaten/TK Aisyiyah 05 Ngringo Jaten Karanganyar)

Redaktur : LPPA PDA Karanganyar

Shared Post: